Spam PDAM Maniangpajo Belum Diberdayakan, DPRD Wajo Kunker ke Balai Besar Pompengan

Komisi II DPRD Wajo melakukan kunjungan ke Balai Besar Wilayah Pompengan Jenneberang, Provinsi Sulawesi Selatan
INILAHCELEBES.COM, MAKASSAR - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wajo melalui Komisi II DPRD Wajo melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Balai Besar Wilayah Pompengan Jenneberang, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (22/04/21).

Kunker ini untuk menindaklanjuti hasil kunjungan Komisi II di SPAM PDAM Kecamatan Maniangpajo yang sudah 4 tahun belum diberdayakan.

Kunker dipimpin Ketua Komisi II, Sudirman Meru, bersama Anggota Komisi II, A. Witman Hamsah, Andi Bakti Werang, Mursalim, A. Sarwan, H. Risaldi, H. A Rasadi, dan turut mendampingi Direktur PDAM Kabupaten Wajo, Andi Dedy Ahmad Iqbal.

Rombongan Komisi II diterima oleh Kepala Balai Besar Walennae Sungai Pompengan Jenneberang BBWSPJ yang diwakili Kepala Tata Usaha (KTU) Muhammad Nasir yang didampingi PPK PAB Asnaini dan Kortek SNVT ATAB Khaira Faza.

Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Wajo, H. Sudirman Meru, mengatakan, rekomtek dari BBWS Pompengan Jenneberang terhadap pengambilan air waduk Kalola SPAN Maniangpajo, tidak didesain untuk kepentingan air baku, selain dari kepentingan irigasi, selain itu ada saat waduk Kalola krisis air di musim kemarau, sehingga air tidak bisa diambil lagi.

“Sesuai petunjuk BBWS Pompengan Jenneberang, kita akan koordinasi dengan PU Cipta Karya, untuk mencarikan solusi Pemberdayaan SPAM Maniangpajo, untuk sumber air bakunya atau merelokasi bangunan itu. Dan BBWS Pompengan Jenneberang siap memprogramkan pembangunan DAM air baku jika Pemerintah Kabupaten Wajo bersurat dan menyediakan lahan,” terangnya.

Sudirman Meru menambahkan kalau itu dibiarkan berlarut- larut akan mengalami kerusakan berat, apalagi kalau didasari dengan biaya penyusutan pertahun. (Adv)

Editor: Fhyr

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال