InilahCelebes.com, Wajo - Suasana pagi di Desa Temmabarang, Kecamatan Penrang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, tampak berbeda, Minggu (18/5/25).
Di tengah sejuknya udara pagi, puluhan prajurit TNI dari Kodim 1406/Wajo menggelar apel pagi dalam rangka melanjutkan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124.
Apel yang digelar di lapangan desa ini dipimpin langsung oleh Komandan SSK, Letda Inf Kamistan.
Memasuki hari ke-13 pelaksanaan, apel rutin tersebut menjadi momen penting untuk memantapkan kesiapan personel sebelum terjun ke lapangan.
Dalam arahannya, Letda Kamistan mengingatkan seluruh anggota Satgas akan pentingnya menjaga semangat, disiplin, dan keselamatan kerja, mengingat medan yang cukup menantang.
“Saya harapkan seluruh anggota Satgas tetap menjaga semangat, kekompakan, dan fokus dalam menyelesaikan setiap sasaran fisik yang telah ditetapkan. Kita bekerja bukan hanya demi keberhasilan program, tetapi demi manfaat nyata bagi masyarakat Desa Temmabarang dan sekitarnya,” tegasnya.
Setelah apel, Satgas langsung bergerak melanjutkan pengerjaan pembangunan talud dan dekker atau jembatan, dua sasaran fisik utama dalam TMMD kali ini.
Pembangunan talud dirancang untuk menahan longsor dan menjaga stabilitas tanah di wilayah pemukiman, sementara dekker akan menjadi solusi atas keterbatasan akses transportasi antar dusun, yang selama ini menjadi kendala besar, terutama saat musim hujan.
Tak hanya fokus pada pembangunan fisik, TMMD ke-124 juga dirangkai dengan berbagai kegiatan non-fisik yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Mulai dari penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, hingga edukasi pertanian dan kebersihan lingkungan, program ini dijalankan bersama instansi terkait sebagai bentuk kolaborasi lintas sektor.
Respon positif pun datang dari masyarakat dan pemerintah desa. Kepala Desa Temmabarang, Andi Page mengaku bersyukur dan antusias melihat progres pembangunan yang selama ini dinanti-nantikan oleh warga.
“Dengan adanya TMMD ini, banyak sekali manfaat yang kami rasakan. Jalan dan infrastruktur yang dulu rusak, kini mulai dibangun. Warga sangat antusias bergotong-royong bersama TNI,” ungkapnya.
Program TMMD ke-124 ini diharapkan tuntas tepat waktu dan mampu mendorong percepatan pembangunan di wilayah pedesaan. Lebih dari sekadar proyek pembangunan, TMMD menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dan rakyat dalam membangun masa depan desa yang lebih baik. (Fhyr/IC)