Harlah ke-51 Kopri, PMII Cabang Gowa Gelar Dialog Politik. Ini Yang Dibahas!


INILAHCELEBES.ID, Makassar - Pengurus Korps PMII Puteri (KOPRI) Kabupaten Gowa memperingati harlah KOPRI yang ke 51 di Red Corner Kafe Makassar. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk pementasan seni dan dialog dengan tema “Perspektif Gender dalam Dunia Politik di Tahun Politik”.


Dialog yang mengangkat isu politik dalam berbagai perspektif itu menghadirkan empat orang narasumber, Direktur Jaringan Demokrasi (JADI) Sulsel Atthariah Nas, Komisioner KPID Sulsel Herwanita, Direktur LSKP Salma Tajang, dan Ketua Fatayat NU Makassar Mutmainnah.


Atthariah Nas dan Salman Tajang banyak mengungkap data dan fakta terkait posisi perempuan dalam pusaran politik, baik dari sistem politik, regulasi, penyelengaraan dan keterwakilan perempuan di panggung politik.


“Perempuan harus mengambil bagian dari  dalam perhelatan demokrasi di Indonesia, tidak hanya soal kuantitas partisipasi tapi bagaimana kualitas peran perempuan dalam menyukseskan dan mengantar hasil demokrasi yang bermartabat dan berperspektif gender,” ungkap Athhariah Nas.


Sementara itu,  Herwanita Komisioner KPID Sulsel mengungkapkan, organisasi mahasiswa perempuan khususnya KOPRI adalah kawah Candradimuka Kader perempuan, sehingga prosesnya mampu melahirkan kader yang otonom dan memiliki kompetensi dan mampu berkompetisi di ranah manapun.


“Gerakan perempuan hari ini sudah harus melakukan percepatan pada kompetensi nalar pengetahuan dan arah gerak, kemajuan tekhnologi dan konveregensi media yang semakin pesat harus menjadi alat gerak untuk melakukan perubahan pada apa yang diperjuangkan perempuan dalam berbagai sektor,” tambah mantan Sekjend Kopri PB PMII Periode 2011-2013 ini.


Pada Harlah ke-51 KOPRI tersebut dihadiri puluhan kader KOPRI Cabang Gowa dan Lintas organisasi Cipayung Plus Kabupaten Gowa dan Sulawesi Selatan, pegiat Pemilu, aktivis perempuan, dan Ormas perempuan.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال