Diduga Campuri Urusan Rumah Tangga Orang Lain, Sellang Tewas di Tangan Tinggi

[caption id="attachment_7697" align="aligncenter" width="1152"] Ruslan alias Sellang (58) ditemukan tewas di areal persawahan, Lompobaku, Desa Simpellu, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, Senin (17/12/2018)[/caption]

INILAHCELEBES.ID, Wajo – Warga Desa Awota, Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo, Ruslan alias Sellang (58) ditemukan tewas di areal persawahan, Lompobaku, Desa Simpellu, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, Senin (17/12/2018) sekitar pukul 07.30 Wita.


Keterangan Babinsa Simpellu, Nanang Subroto yang berhasil dihimpun menyebutkan, kejadian tersebut bermula saat korban berjalan dari rumahnya dengan membawa tangki semprot dan menuju ke sawah untuk menyemprot hama.


Menurut keterangan pelaku, Tinggi (60), yang juga merupakan warga Desa Awota, saat korban tiba di rumah kebun milik Tinggi, korban menantang pelaku untuk baku tikam. Mendapat tantangan seperti itu, pelaku turun dari atas rumah kebun miliknya. Korban sempat menendang pelaku, namun pelaku mengambil sebilah parang panjang lalu memarangi korban beberapa kali.




[caption id="attachment_7698" align="aligncenter" width="960"] Pelaku yang kini telah diamankan oleh pihak kepolisian[/caption]

Akibatnya, korban tewas akibat luka sabetan parang di dada, lengan, pipi, dan tangan kiri putus. Sementara pelaku telah diamankan oleh kepolisian setempat.


Kejadian itu diduga ditengarai karena dendam. Berawal saat Tinggi berniat ingin rujuk kembali kepada istrinya yang telah pisah selama tiga bulan. Diduga, Sellang muncul untuk menghalang-halangi sehingga membuat Tinggi menyimpan dendam.


Laporan: Deden


Editor: Fhyr

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال