Soroti Kondisi Stadion Andi Ninnong dan Parkiran RSUD Lamaddukkelleng,AMIWB Sambangi DPRD Wajo



INILAHCELEBES.ID, Wajo - Aliansi Mahasiswa Indonesia Wajo Bersatu (AMIWB) menyambangi kantor DPRD Kabupaten Wajo dengan membawa dua aspirasi, Rabu (10/7/19).

Dalam aspirasinya, AMIWB melalui Risal Ahmadi mempertanyakan anggaran pemeliharaan stadion Andi Ninnong.

"Kami sangat prihatin melihat kondisi stadion Andi Ninnong. Setiap kali diadakan pembersihan lapangan pasti menggunakan dana swadaya," ujarnya.

Selain itu, Risal juga menyoroti persoalan terkait parkiran RSUD Lamaddukkelleng Sengkang. Dia menuturkan, banyaknya pengunjung yang mengeluhkan parkiran karena tidak adanya karcis yang diberikan kepada pengunjung.

"Padahal hal itu sudah diatur dalam Perda Nomor 1 tahun 2014 mengenai parkir. Kami meminta seharusnya ada free (gratis) parkir ketika hanya drop out di bawah 5 menit dan untuk keluarga pasien yang rawat inap, karena ketika pulang balik ke RSUD, akan mengeluarkan biaya parkir yang tidak sedikit," ujarnya.

Anggota DPRD Wajo, H. Irfan Syahputra yang menerima aspirasi, meminta Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Wajo untuk menjelaskan mengenai anggaran biaya pemeliharaan stadion. Selain itu, selaku Anggota DPRD Wajo, dirinya pun merasa terbebani dengan metode parkir di RSUD Lamaddukkelleng Sengkang.

Sementara itu, Kadispora Wajo, Fahruddin mengaku sudah seringkali mengajukan anggaran pemeliharaan untuk stadion Andi Ninnong, namun selalu ditolak.

"Sering kami ajukan tetapi selalu dicoret (ditolak, red) dan hingga hari ini kami cek di Bappeda Wajo, anggarannya ditiadakan alias nol rupiah. Kami sangat berterima kasih kepada AMIWB membantu Dispora untuk perjuangkan penunjang sarana dan prasana olahraga demi kemajuan prestasi kita, khususnya di bidang olahraga," ujarnya.

Terkait parkiran di RSUD Lamaddukkelleng Sengkang, Bagian Perencanaan RSUD, Andi Hasnintong menuturkan telah mempihakketigakan untuk pengelolaan parkiran.

"Insya allah kami akan terapkan free parkir di bawah 5 menit dan kami juga akan memberikan id card free parkir, baik diminta atau tidak bagi keluarga pasien yang rawat inap. Tetapi yang jadi masalah, biasanya keluarga pasien tidak mengembalikan id card tersebut. Bahkan mereka bawa pulang ke rumah," ujar Hasnintong.

Dia juga mengaku sangat berterima kasih kepada AMIWB. Menurutnya, aspirasi tersebut akan menjadi auto kritik dan memacu kinerja Bagian Perencanaan RSUD Lamaddukelleng. (Adv)

Editor: Fhyr

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال