Geram Ada Pungli di Pasar Atapange, Amran SE: Kalau Ada ASN Nakal, Saya Nonjobkan

Wakil Bupati Wajo, Amran SE mendatangi sejumlah pedagang di Pasar Atapange
INILAHCELEBES.COM, Atapange - Wakil Bupati Wajo, Amran SE mendatangi langsung Pasar Atapange, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Senin (27/4/2020).

Kedatangan orang nomor dua di Kabupaten Wajo itu setelah mendengar keluhan masyarakat, khususnya pedagang yang mengeluhkan adanya praktik pungli di pasar tersebut.

"Saya dengar ada pedagang yang mengeluhkan adanya pungli disini (Pasar Atapange, red), makanya saya datang untuk memastikan," kata Amran SE.

Dari hasil penelusurannya, Wakil Bupati Wajo menemukan bukti adanya lapak yang ditambah luasnya oleh sejumlah oknum dan menarik pungutan antara Rp 1 juta-Rp1,7 juta per meter ke pedagang.

Akibat penambahan lapak tersebut, banyak pedagang yang berjualan di badan jalan pasar. Sehingga lahan yang seharusnya menjadi jalan untuk masyarakat berbelanja, berubah menjadi lapak dan mempersempit area jalanan pembeli.

Atas temuannya itu, Wakil Bupati Wajo langsung memerintahkan petugas pasar dan Camat Majauleng untuk membongkar lapak tersebut dan meminta mengembalikan uang masyarakat.

"Setelah dari sini, saya akan panggil semua ASN dan pegawai pasar yang terlibat dalam masalah ini untuk rapat. Kalau ada ASN yang nakal, saya jamin akan nonjobkan," tegasnya.

Geramnya Wakil Bupati Wajo mengingat saat ini semua pihak sedang bersatu padu melawan Corona.

"Saat kita lagi berjuang melawan di tengah pandemi ini, ada-ada saja yang dilakukan pihak-pihak yang ingin manfaatkan situasi," kesal Amran.

Informasi yang diperoleh, sebelumnya telah ada sejumlah pedagang yang terpaksa membayar pungutan tersebut.

Untuk menindaklanjuti kejadian tersebut, siang ini, Wakil Bupati Wajo akan memanggil pihak-pihak terkait untuk rapat di kantor Pemda Wajo. (Red)

Editor: Fhyr

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال