NU Wajo Gelar Maulid Nabi, Seluruh Banom Kompak Hadir

Ketua Tanfidziyah PWNU Sulsel, AG. Dr. KH. Hamzah Harun Al Rasyid, Lc, MA dikawal Banser dan Pagar Nusa

INILAHCELEBES.COM, Sengkang - Keluarga Besar Nahdlatul Ulama (KBNU) Kabupaten Wajo sukses menggelar Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H / 2020 M, di Gedung Assa'adah, Senin (9/10/2020) malam.

Kegiatan kali ini digelar dengan menghadirkan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dan seluruh Badan Otonom (Banom) NU se-Kabupaten Wajo.

Banom NU yang hadir seperti ISNU, Muslimat NU, GP Ansor, Banser, Fatayat, PMII, IPNU, IPPNU, dan Pagar Nusa.

Ketua Panitia Pelaksana, Dahran Aditya dalam laporannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut membantu pelaksanaan kegiatan ini.

"Kami dari panitia pelaksana percaya bahwa ketika kami mengurusi NU, itu adalah salah satu jihad yang diajarkan oleh Gurutta," kata Dahran.

Salah satu Tokoh NU Kabupaten Wajo, Sumardi Arifin pada kesempatan itu menuturkan, Peringatan Maulid Nabi besar Muhammad SAW ini murni inisiatif dari para Kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) se-Kabupaten Wajo.

"Oleh karena itu, peringatan Maulid pada malam ini untuk dijadikan sebagai ajang silahturahmi dan memupuk kembali bahwa ternyata di Kabupaten Wajo ini KBNU itu mulai dari Muslimat sampai IPNU tidak hanya sekedar logo," kata Sumardi.


"Tetapi betul ada orangnya, ada strukturnya, ada tindakannya, dan ada pergerakannya, meskipun hanya dengan melakukan kegiatan peringatan Maulid Nabi seperti ini," tambahnya.

Pada peringatan Maulid Nabi Muhammad itu, Ketua Tanfidziyah PWNU Sulawesi Selatan, AG. Dr. KH. Hamzah Harun Al Rasyid, Lc, MA, hadir langsung untuk membawakan hikmah Maulid.

Di sela-sela hikmah Maulid, beliau juga membahas terkait sedekah. Dikatakannya, sebagai warga NU, apabila memiliki keinginan, hendaknya menjadikan sedekah sebagai salah satu amalan yang diprioritaskan.

"Bersedekah disini jangan artikan hanya dengan budget atau materil. Karena bagaimana caranya mahasiswa bersedekah kalau belum memiliki penghasilan," ujarnya.

"Tapi yang dimaksud amalan sedekah disini bagaimana bersama-sama mencari peluang untuk mengangkat harkat kemiskinan dan ikut andil dalam menuntaskan kemiskinan ini," tegas AG Hamzah Harun.

Laporan: Herdy
Editor: Fhyr

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال