Pemkab Wajo Kembali Raih Penghargaan dari KemenPAN-RB

INILAHCELEBES.COM, Wajo - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) menyerahkan Penghargaan Sistem Akuntabilitas Instansi Pemerintah (SAKIP) kepada pemerintah provinsi, dan kabupaten/kota se-Indonesia, di Birawa Assembly Hall, Hotel Bidakara Jakarta, Kamis (22/04/21).

Kabupaten Wajo dan Kota Makassar terpilih untuk mewakili 24 kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan.

Penyerahan penghargaan ini dihadiri secara langsung oleh masing-masing Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota terundang.

Terpilihnya Kabupaten Wajo sebagai salah satu dari dua perwakilan Pemda dari Sulawesi Selatan juga karena ada penilaian khusus.

Kabupaten Wajo tahun sebelumnya (tahun 2019) memperoleh nilai SAKIP 52,95 dengan predikat CC dan pada tahun 2020 berhasil meningkat menjadi Predikat B dengan Nilai 60,07. 

Penilaian dari MenPAN-RB pada aspek SAKIP menunjukkan bahwa Pemerintah Kabupaten Wajo telah menunjukkan komitmen dan konsisten dalam menyusun dan mengawal Perencanaan yang berkualitas.

Kemudian mengimplementasikan sampai kepada tataran program dan kegiatan yang telah terselaraskan dengan baik mulai RPJPD, RPJMD, RKPD, Renstra OPD, Renja OPD, Perjanjian Kinerja Pejabat Tinggi Pratama dan Perjanjian Kinerja Pejabat Pejabat Administrator dan Pengawas dalam bentuk tujuan, sasaran, program, dan kegiatan yang diharapkan mencapai sasaran pembangunan.

Selain dari SAKIP yang telah menunjukkan progress capaian yang optimal, juga dari aspek Reformasi Birokrasi yang pada tahun 2019 mencapai nilai 60,08 dengan predikat B bersama dengan Kota Makassar yang merupakan dua daerah di Sulawesi Selatan, selain Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang mendapatkan predikat B.

Pada Tahun 2020, Kabupaten Wajo kembali mempertahankan Nilai RB pada predikat B dengan nilai 60,02. 

Berdasarkan hasil tersebut, menjadikan Pemerintah Kabupaten Wajo menjadi Pemerintah Kabupaten dengan nilai RB tertinggi di Sulawesi Selatan.

Keberhasilan Pemkab Wajo terletak pada upaya Pemda untuk mempercepat 8 area perubahan RB, yaitu Manajemen Perubahan, Penataan Perundang-Undangan, Penataan dan Penguatan Organisasi, Penataan Tatalaksana, Penataan Sistem Manajemen SDM, Penguatan Akuntabilitas, Penguatan Pengawasan, dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik.


Sekretaris Daerah (Sekda) Wajo, Amiruddin menyampaikan, capaian ini tentunya tidak terlepas dari komitmen, konsistensi, dan bimbingan dari Bupati Wajo, Amran Mahmud dan Wakil Bupati Wajo Amran dan dukungan sinergitas dari DPRD Kabupaten Wajo sebagai bagian dan unsur penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.

Juga berkat dukungan seluruh Perangkat Daerah, ASN, serta masyarakat secara luas dalam mengawal Reformasi Birokrasi sebagai salah satu misi Pemkab Wajo untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik dalam mencapai Visi Pemerintah Kabupaten Wajo Tahun 2019-2024, Pemerintahan Amanah Menuju Wajo Maju dan Sejahtera.

Menteri PAN dan RB, Tjahyo Kumolo yang menyerahkan langsung Penghargaan SAKIP dan RB menyampaikan harapannya, bahwa program prioritas Pemerintah Pusat dalam visi Indonesia yang termuat dalam RPJMN agar terjabarkan dan tersinergi sampai kepada Pemerintah Provinsi,  Pemerintah Kabupaten/Kota sampai kepada kecamatan, desa dan kelurahan. 

"Kuncinya adalah efektivitas dan efisiensi dalam penggunaan anggaran pelaksanaan pembangunan, terutama pemulihan ekonomi nasional dalam masa pandemi covid-19, kemudahan perizinan dan akses berusaha, serta kecepatan birokrasi dalam layanan publik untuk kesejahteraan rakyat. Itulah esensi reformasi birokrasi yang di dalamnya juga ada akuntabilitas kinerja instansi pemerintah," ujarnya.

Sementara itu, Bupati Wajo Amran Mahmud mengatakan, prestasi ini berkat kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas dari semua pihak.

"Saya menyampaikan penghargaan yang tinggi kepada semua OPD atas kerja kerasnya selama ini sehingga Kabupaten Wajo bisa mendapatkan penghargaan ini, khususnya dengan predikat yang lebih baik dari tahun 2019," katanya.

"Tentu kami juga mengucapkan terima kasih juga atas dukungan dan sinergitas dari DPRD Kabupaten Wajo selama ini," pungkas Amran. (Adv)

Editor: Fhyr

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال