INILAHCELEBES.com, WAJO - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Wajo dan beberapa kabupaten tetangga, Jumat malam (27/8/2021), mengakibatkan beberapa wilayah terendam banjir dan tanah longsor.
Bupati Wajo, Amran Mahmud dengan cepat segera memanggil para kepala perangkat daerah terkait ke rumah jabatan Bupati untuk pengarahan sebelum mengunjungi langsung beberapa titik terdampak, Sabtu (28/08/21).
Kepala perangkat daerah yang hadir, di antaranya Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kepala Dinas Sosial P2KBP3A, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Camat Tempe, Supardi, perwakilan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, serta Pj Sekda, Andi Ismirar Sentosa.
Usai pengarahan, Amran Mahmud kemudian mengunjungi beberapa titik lokasi terdampak akibat hujan deras semalaman itu, di antaranya tanah longsor di Kelurahan Pattirosompe, Kecamatan Tempe.
Bupati kemudian melanjutkan tinjauan saluran air primer di Jalan Sawerigading, Kelurahan Pattirosompe. Setelah itu menuju ke titik tanah longsor di Jalan Serikaya, Kelurahan Siengkang, Kecamatan Tempe, serta sejumlah lokasi lainnya.
Amran meminta kepada kepala perangkat daerah terkait untuk mengupayakan solusi terbaik dari kondisi yang dikunjunginya dan titik lain terdampak.
"Untuk saat ini, saya minta kepada unit-unit penanganan bencana di perangkat daerah untuk membantu evakuasi dan pembersihan di titik prioritas," ucap Amran.
"Untuk penanganan yang menjadi kewenangan pusat dan provinsi, silahkan buatkan permohonan, nanti kita bantu untuk menyampaikan," tambahnya.
Amran Mahmud juga menyampaikan, untuk wilayah Kecamatan Tempe, hujan semalam menyebabkan naiknya debit air Sungai Walennae-Cenranae yang menjadi buangan akhir drainase sehingga menyebabkan beberapa titik terjadi luapan air.
"Untuk Tempe, kita akan upayakan pembersihan dulu dan pembenahan drainase," ucap Amran Mahmud. (Rls)
Editor: Fhyr