 |
| Petani di Majauleng mengikuti Sekolah Lapang Petani yang dilaksanakan di Tosora, Kec. Majauleng (IC/herdi) |
INILAHCELEBES.COM, Tosora - Pemerintah Kabupaten Wajo melalui Dinas Pertanian menggelar "Sekolah Lapang Petani" di Desa Tosora, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Program IPDMIP Daerah Irigasi Amessangeng II Desa Tosora kelas 1 ini merupakan kegiatan yang kedua kalinya dilaksanakan.
Sebanyak 12 materi tentang pertanian yang akan diberikan kepada peserta sekolah lapang, dan dijadwalkan setiap hari Selasa dan Kamis, yang telah dimulai sejak 12 Oktober lalu dan rencananya akan berakhir pada 18 November 2021 mendatang.
Sebanyak 80 orang ikut serta dalam kegiatan ini, yang berasal dari 3 desa di Kecamatan Majauleng, yakni Desa Tua, Desa Tellulimpoe, dan Desa Tosora.
Staf Lapangan Dinas Pertanian Kabupaten Wajo, Baso Panguriseng mengatakan, peserta telah dibagi dalam 4 kelas dan masing-masing kelas terdapat 20 orang.
"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan produksi pertanian dan juga untuk mengubah pola pikir petani yang belum mengetahui tentang teknologi pertanian yang bisa diterapkan oleh petani," ujarnya, Jumat (12/11/21).
 |
| Peserta Sekolah Lapang Petani antusias mengikuti materi (IC/Herdi) |
"Misalnya teknologi mesin Combine, teknologi pola tanam, teknologi pemupukan yang dulunya hanya menggunakan pupuk urea dan sekarang bisa menggunakan pupuk organik," tambahnya.
Pemateri dari kegiatan ini berasal dari beberapa instansi pemerintahan, antara lain Dinas Perikanan, Dinas Pengairan, dan Dinas Pertanian.
Para petani yang hadir sebagai peserta sangat mengapresiasi adanya kegiatan ini. Seperti yang diungkapkan oleh salah satu peserta, Tansi.
"Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Wajo dengan adanya kegiatan ini, sehingga kami para petani bisa mendapatkan ilmu untuk meningkatkan produksi pertanian kami," ujar Tansi, petani asal Desa Tua ini. (Herdi)
Editor: Yd