Penuh Haru, Andi Burhanuddin Unru Akhiri Masa Jabatannya Selaku Bupati Wajo

[caption id="attachment_8327" align="aligncenter" width="1189"] Bupati Wajo, H Andi Burhanuddin Unru saat mengakhiri masa jabatannya[/caption]

INILAHCELEBES.ID, Wajo - Pemerintah Kabupaten Wajo secara resmi melepas Bupati Wajo H. A. Burhanuddin Unru melalui jalur kehormatan, di ruang pola Kantor Bupati Wajo, Jumat (08/02/2019).


Hadir dalam acara ini dari OPD se kabupaten Wajo beserta dengan staf, Tokoh masyarakat dari Kecamatan se Kabupaten Wajo,  para Lurah, Kepala Desa, Camat se Kabupaten Wajo serta anggota DPRD kabupaten Wajo .


Dalam acara juga digelar pembacaan profil singkat Bupati Wajo oleh Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kabupaten Wajo, Fachruddin. Dalam pembacaan profil singkat kepemimpinan Bupati Wajo tersebut disampaikan beberapa penghargaan yang diterima oleh Bupati Wajo baik dari Presiden, Menteri, Gubernur, dan beragam penghargaan lainnya sebanyak 83 penghargaan selama dua periode kepemimpinan beliau.


Penghargaan tersebut termasuk 8 piala Adipura, penghargaan dari Muri terkait Lipa Sabbe dan sederet prestasi yang tak terlepas dengan filsafat Bugis Wajo yang menimbulkan sifat kemandirian. Segudang prestasi yang didapat H Andi Burhanuddin Unru, sebanyak 41 penghargaan diperoleh di periode pertama dan 42 penghargaan di periode kedua.


“Ini tidak terlepas dari pada menjaga tanggung jawab,  kearifan lokal, dan memegang prinsip 3S, Sipakatau, Sipakalebbi, dan Sipakainge,” kata Fachruddin.




[caption id="attachment_8326" align="aligncenter" width="1262"] Penyerahan memori jabatan Bupati Wajo ke Plh Bupati Wajo, yakni Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo H. Amiruddin A[/caption]

Sementara itu, Bupati Wajo H Andi Burhanuddin Unru mengatakan, sangat mensyukuri nikmat Tuhan selama mengabdi kepada masyarakat Wajo, sehingga mendapatkan berbagai macam penghargaan.


“Juga penghargaan dari pegawai setelah akhir masa jabatan saya ini. Saya tidak bisa tahan perasaan saya dengan seluruh pegawai yang ada di Kabupaten Wajo, karena adanya hubungan emosional yang sangat dekat dengan mereka,” ujar Bupati yang akrab disapa Abur ini dengan haru.


Dia juga menceritakan tentang perjuangannya di awal pemerintahannya.  Pada periode pertama, dia memasukkan program-program yang di pedesaan melanjutkan program Bupati yang lama di bidang infrastruktur, meningkatkan produktivitas lahan pertanian, sehingga pendapatan perkapita ketika pemerintahan pertamanya yang hanya Rp7 juta perkapita, setelah dibangunnya infrastruktur, bisa mencapai Rp37 juta perkapita pertahun.


Di akhir sambutannya, Abur menghaturkan permohonan maaf terhadap kesalahannya selama dalam perjalanan karir pemerintahannya, “Mohon dimaafkan dan terima kasih atas bantuan dari para Muspida selama ini serta anggota DPRD Kabupaten Wajo,” tuturnya.


Acara dilanjutkan dengan pembacaan Surat Gubernur tentang Pelaksana Harian (Plh) Bupati Wajo dan penyerahan memori jabatan Bupati Wajo ke Plh Bupati Wajo, dalam hal ini adalah  Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo H. Amiruddin A. (rls)


(Humas Pemkab Wajo)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال