Ketua Umum JMSI Pusat Tertarik dengan Sejarah Kabupaten Wajo

Ketua Umum dan Sekjen JMSI Pusat didampingi Bupati Wajo, Wakil Bupati Wajo, Ketua DPRD Wajo, dan sejumlah Forkopimda

INILAHCELEBES.COM, Wajo - Ketua Umum Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Pusat, Teguh Santosa mengungkapkan ketertarikannya dengan sejarah Kabupaten Wajo.

Hal itu diungkapkannya saat melakukan kunjungan di Kabupaten Wajo dalam rangka melantik Pengurus Daerah JMSI Provinsi Sulawesi Selatan periode 2020-2025, di Ruang Pola Kantor Bupati Wajo, Minggu (27/12/2020).

Teguh Santosa mengatakan, dari hasil bincang-bincang singkatnya bersama Bupati Wajo dan Wakil Bupati Wajo, ia tertarik dengan latar belakang penamaan Wajo.

"Nama Kabupaten Wajo berasal dari Bajo (bayangan) sebuah pohon. Kala itu, saat ingin mengambil keputusan, para petinggu daerah berkumpul di bawah bayangan sebuah pohon," ujarnya.

Ini merupakan hal yang patut dicontoh oleh setiap pemerintahan dalam pengambilan keputusan.

Pengukuhan Pengurus Daerah JMSI Sulsel oleh Ketua Umum JMSI Pusat

Dalam kegiatan itu, Ketua Umum JMSI turut didampingi Sekretaris Jenderal JMSI Pusat, Mahmud Marhaba.

Turut hadir Bupati Wajo Amran Mahmud, Wakil Bupati Wajo Amran SE, Ketua DPRD Wajo Andi Muhammad Alauddin Palaguna, Kepala Diskominfotik Wajo Dwi Apriyanto, dan sejumlah Forkopimda lainnya, Kapolres Wajo, serta organisasi pers, seperti Media Online Imdonesia (MOI) Kabupaten Wajo dan organisasi mahasiswa.

Sebanyak lima belas pengurus JMSI Sulsel yang diketuai oleh Adv Bakri Remmang dilantik oleh Ketua Umum JMSI Pusat.

Diketahui, JMSI merupakan organisasi perkumpulan pemilik media siber (online). (Red)

Editor: Fhyr

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال