 |
| Kapolres Wajo, AKBP Muhammad Islam A menggunting pita sebagai simbol peresmian asrama Tahfidzul Qur'an |
INILAHCELEBES.COM, Wajo - Kapolres Wajo, AKBP Muhammad Islam A menyatakan bersyukur bisa berkonstribusi dalam mencetak generasi pengahafal Al-Qur'an.
Hal itu dikatakannya saat meresmikan Asrama Tahfidzul Qur'an Fauzhil As'adiyah Binaan Polres Wajo, di Tomodi, Kelurahan Pattirosompe, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Rabu (23/12/2020).
Kapolres Wajo tetap menganjurkan penerapan protokol kesehatan kepada seluruh yang hadir. Pada kesempatan itu juga, ia menyerahkan langsung dana zakat profesi Polres Wajo, beras untuk santri, dan kasur untuk tempat tidur para hafidz.
"Semoga apa yang kami berikan bisa bermanfaat bagi para hafidz disini," ujarnya.
 |
| Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) As'adiyah, KH. Muhyiddin Tahir |
Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) As'adiyah, KH. Muhyiddin Tahir menuturkan, Pondok Pesantren As'adiyah memiliki beberapa cabang yang tersebar di Indonesia, lembaga Tahfidzul Qur'an dan lembaga pendidikan mulai dari RA, Madrasah Ibtidaiyyah, Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah, dan Perguruan Tinggi.
"Semoga Rumah Tahfidzul Qur'an Fauzhil As'adiyah binaan Polres Wajo ini tetap mencetak generasi penghafal Al-Qur'an. Ini adalah wujud nyata Polres Wajo dalam mengayomi umat," ujarnya.
Sementara, Ketua Pengurus Rumah Tahfidzul Qur'an Fauzhil As'adiyah, Faisal mengucapkan terima kasih kepada para semua donatur dan muzakki Polres Wajo atas zakat yang disalurkan melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Wajo.
"Kini para hafidz sudah memiliki asrama permanen. Ini semua berkat zakat, infaq, dan sedekah dari para donatur dan muzakki Polres Wajo. Semoga Allah senantiasa memberikan kesehatan, rezeki yang berkah kepada semuanya," ujar Faisal. (Red)
Editor: Fhyr