 |
| TRC BPBD Kabupaten Wajo melakukan pencarian korban di aliran Sungai Walennae |
Korban saat itu berangkat ke sungai untuk menangkap ikan dengan menggunakan jaring.
Hal itu diungkapkan oleh anak korban, Nur Asia Buhari di lokasi kejadian. Ia mengatakan, ayahnya berangkat ke lokasi sekitar pukul 08.00 WITA.
"Tadi pagi pergi (ke sungai) pakai baju abu-abu lengan panjang," ujarnya.
Pihak keluarga pun langsung khawatir lantaran jelang salat Jumat, korban belum juga pulang.
Saat melakukan pencarian, masyarakat sekitar hanya menemukan motor, sandal, karung, dan ember korban di pinggir sungai di Kelurahan Padduppa itu.
 |
| Tagana Wajo turut melakukan pencarian terhadap korban |
Tak kunjung ditemukan, keluarga korban pun menghubungi Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (TRC BPBD) Wajo.
"Kami baru menerima informasi sekitar pukul 15.00 WITA dan langsung menuju lokasi untuk melakukan pencarian korban," ujar personel TRC BPBD Wajo, Bang Uchu.
Pencarian dilakukan dari lokasi yang diperkirakan titik hilangnya korban hingga ke bendung gerak Tempe. Dalam proses pencarian, TRC BPBD juga dibantu oleh personel Damkar, Tagana Wajo, dan warga sekitar.
Hingga pukul 17.00 waktu setempat, korban belum juga ditemukan. Pencarian pun dihentikan dan rencananya akan dilanjutkan esok hari. (Red)
Editor: Fhyr