 |
| Anggota DPRD Wajo, Fery Surachmat (kemeja hitam) bersama OPD terkait dan masyarakat saat menelusuri lokasi rawan banjir akibat drainase yang tidak berfungsi maksimal |
InilahCelebes.com, Sengkang - Anggota DPRD Kabupaten Wajo, Fery Surachmat merespon cepat persoalan banjir yang sudah jadi langganan di Kota Sengkang, Kabupaten Wajo tiap musim hujan tiba.
Politisi PKB Wajo itu bersama RT dan beberapa tokoh-tokoh masyarakat berdiskusi terkait penyebab banjir dan kendala dalam penanganannya.
Usai melakukan penelusuran, salah satunya di wilayah Amessangeng, Kelurahan Lamaddukkelleng, didapati salah satu permasalahan utamanya ada di bagian hilir.
"Di bagian hilir itu, sepanjang jalur sampai ke sungai, sudah tidak memiliki drainase, semuanya tertutupi oleh tanah dan rerumputan," ujar Sekretaris Komisi IV DPRD Wajo, Rabu (16/7/25).
Lebih lanjut, Fery menuturkan, ada juga endapan sedimen di dua titik di sekitaran Amessangeng yang mengakibatkan pendangkalan drainase.
Untuk itu, ia meminta seluruh pihak terkait untuk segera mengatasi persoalan tersebut, yang tentunya butuh waktu, tenaga, dan alat yang memadai.
"Beberapa hari yang lalu, saya komunikasi dengan Kadis PUPR. Saya meminta agar bisa segera dikerjakan untuk antisipasi dampak banjir selanjutnya," lanjutnya.
Sebagai bentuk sinergitas, ia juga mengajak Lurah Lamadukkeleng dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya untuk bersama-sama mengatasi permasalahan yang sekian lama dikeluhkan warga.
"Atas upaya yang saya perjuangkan itu, alhamdulillah Dinas PUPR merespon positif dan langsung melakukan pengerukan drainase yang sudah lama tertutupi sedimen," tambahnya.
Kini drainase di wilayah tersebut kembali berfungsi. Fery berharap hal itu bisa memberi dampak signifikan dalam mencegah terjadinya banjir saat hujan turun.
Untuk itu, ia memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Wajo, dalam hal ini Dinas PUPR, Dinas LHD, Damkar, tokoh masyarakat, dan seluruh pihak yang turut andil dalam mengatasi persoalan drainase di Amessangeng, Sengkang ini. (Fhyr/IC)