Bupati Wajo Serahkan Bantuan, Korban Kebakaran Sambut dengan Tangis Haru

Warga korban kebakaran menangis haru saat menerima bantuan yang diserahkan langsung oleh Bupati Wajo, Amran Mahmud
Sengkang - Bupati Wajo, Amran 
Mahmud bersama OPD terkait menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran di Kelurahan Maddukelleng, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Kamis (21/7/22).

Amran Mahmud didampingi Kepala Dinas Sosial P2KBP3A Wajo, Kepala BPBD, Camat Tempe serta pemerintah setempat menyerahkan bantuan kedaruratan dari Dinas Soial P2KBP3A, berupa kasur, tikar, makanan anak, terpal, sandang anak dan dewasa, makanan siap saji serta peralatan masak dan dapur.

Sementara bantuan kedaruratan dari BPBD Wajo berupa paket permakanan, terpal, tikar, perlengkapan rumah tangga, dan paket sandang.

Amran Mahmud yang disambut dengan tangisan haru dan sedih para korban dan keluarga pun menyemangati dan menguatkan mereka.

"Insyaallah jika kita sabar dan ikhlas menghadapi cobaan ini, saya yakin kita akan digantikan lebih banyak daripada yang hilang. Kami juga akan mencoba mengupayakan bantuan lainnya," ujar Amran yang disambut dengan tangis haru para korban dan keluarga.

Amran meminta Kepala Dinas Sosial P2KBP3A Wajo untuk segera mengupayakan dan menyelesaikan administrasi santunan dari belanja tidak terduga APBD yang diserahkan kepada korban bencana sesuai jenis kerusakan.

"Kita juga sudah meminta kepada Kadis Perumahan dan Kawasan Permukiman untuk membantu mencarikan bantuan dukungan material melalui bedah rumah. Juga kepada Kadis Lingkungan Hidup agar membantu pembersihan puing-puing dan sampah yang tersisa," lanjut Amran.


Bupati juga meminta Camat Tempe dan Lurah Maddukelleng bersama jajaran untuk memantau perkembangan dan berkoordinasi dengan dinas terkait.

"Kami juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh unit penanganan bencana, khususnya unit Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan dari Satuan Polisi Pamong Praja, Damkar, dan Penyelamatan yang telah berjuang agar api tidak menjalar dan berdampak lebih luas," kata Amran.

Kepada masyarakat, Amran berpesan kepada seluruh masyarakat agar tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan terjadi bencana.

"Tentu segala sesuatu yang terjadi atas kehendakNya. Tetapi, kita juga harus tetap waspada dan selalu berusaha menghindari hal-hal yang bisa menyebabkan terjadinya bencana. Semoga kita semua senantiasa dalam lindungan Allah subhanahu wa taala," pesannya.

Diketahui, kebakaran tersebut terjadi pada Rabu (20/7) kemarin yang menghanguskan dua unit rumah masing-masing milik Baharuddin dan Nasrullah. Sementara, dua unit rumah lainnya yang merupakan rumah kosong ikut terdampak. (Adv)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال