Komandan Banser Sulsel Ajak Kader NU Kembali ke Rumah PKB


INILAHCELEBES.ID - Ansor Lahir dari Rahim Nahdlatul Ulama (NU). NU adalah rumah Besar kita. NU dan PKB,  memiliki hubungan yang tidak hanya bersifat ideologis namun juga biologis. Hal itu diutarakan Komandan Banser Wilayah Sulawesi Selatan, A Abbas Rauf Rani.


Abbas menuturkan, Ansor Banser adalah organisasi yang didirikan oleh para ulama, begitu juga dengan PKB sebagai saluran aspirasi politik generasi muda NU. Olehnya itu, A. Abbas meminta, partai yang dideklarasikan oleh para Ulama KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), KH Munasir Ali, KH Ilyas Ruchyat, KH A. Musthofa Bisri dan KH A. Muchith Muzadi dan Andi Muawiyah Ramly (Amure) itu terus didukung.


“Agar tetap eksis dan menjadi saluran aspirasi politik generasi muda NU dan juga kader Ansor dan Banser di Sulawesi Selatan. Sehingga kader Ansor Banser di Sulawesi Selatan yang memiliki nyali politik atau ingin menjadi politisi atau legislator, maka Kembalilah Ke Rumah PKB,” tutur Abbas yang juga alumni pondok pesantren As’adiyah Sengkang ini.


Menurutnya, partai yang didirikan oleh ulama-ulama NU ini demi mengutamakan kemaslahatan publik. Kemaslahatan umum lebih didahulukan daripada kemaslahatan individu atau kelompok.


“Mari bertekat secara bersama-sama dan berikrar untuk mengabdikan diri dalam membesarkan dan mengembalikan kejayaan NU, khususnya di Sulawesi Selatan. Hubungan NU dan PKB telah terpatri kuat secara lahir-batin, ibarat orangtua kita adalah anak yang membutuhkan orang tua dan bagaimana saling menyayangi dan saling menghargai,” tegas Abbas.



Editor: Fhyr

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال