Terjadi Lagi! Anak Di Bawah Umur Asal Sabbangparu Alami Laka Lantas


INILAHCELEBES.ID, Wajo – Insiden kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Kabupaten Wajo, Senin (14/1/2019) pagi. Kecelakaan tersebut kembali melibatkan anak di bawah umur, yang saat ini masih berstatus sebagai seorang pelajar di salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) di salah satu Kota Sengkang.


Kecelakaan yang terjadi di Jalan  WR. Supratman Sengkang, Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo itu melibatkan Faisal (13) yang mengendarai sepeda motor honda Beat dengan nomor polisi DW 2085 BP dan H Arsan (50) yang merupakan PNS di Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo dengan mengendarai sepeda motor Yamaha NMAX dengan nomor polisi DW 5555 OE.


Menurut keterangan Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Wajo, AKP Muhammad Yusuf mengatakan, Faisal saat itu bergerak dari arah selatan ke utara dan hendak membelok ke kanan (arah timur) untuk masuk lorong. Tiba-tiba datang H Arsan yang juga dari arah selatan ke utara.


“Karena tidak dapat menguasai kendaraannya, sehingga terjadilah serempetan dan kedua kendaraan pun terjatuh,” ungkap AKP Muhammad Yusuf.



Akibat kejadian tersebut, Faisal yang merupakan warga Caleko, Desa Wage, Kecamatan Sabbangparu itu mengalami luka memar pada paha sebelah kiri, sementara H Arsan mengalami luka lecet di kaki kiri dan bengkak pada kening kiri. Keduanya telah dirawat di RSUD Lamaddukkelleng Sengkang.


“Kedua korban hanya mengalami luka ringan dan mereka sudah pulang,” kata Kasatlantas Polres Wajo.


Sementara itu, Ketua Wajo Max Owner (WMO), H Idris Panaungi saat mengetahui kejadian itu, mengakui bahwa salah satu korban kecelakaan tersebut adalah anggota dari klub motor yang dipimpinnya.


“Benar, dinda. Beliau (H Arsan, red) itu anggota klub motor kami. Beliau itu penilik di Tosora. Beliau mengikuti pak Jasman (Kepala Dinas Pendidikan Wajo, red) untuk gabung di WMO,” tutur H Idris.


Diketahui, beberapa waktu lalu, kecelakaan lalu lintas juga terjadi di Caleko, Desa Wage, Kecamatan Sabbangparu yang menewaskan kedua korban yang merupakan pelajar SMP dan SMA di Kabupaten Wajo.


Laporan: Firman

1 Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال